top of page

Bahaya dan Komplikasi Jika Jangkitan Pundi Kencing Kucing Tidak Diubati Secepatnya

Jangkitan pundi kencing kucing, dikenali juga sebagai jangkitan saluran kencing (UTI), adalah masalah kesihatan yang serius bagi kucing peliharaan anda. Ketika tidak dirawat segera, komplikasi dari jangkitan ini dapat membawa dampak yang parah. Di dalam artikel ini, kami akan membahas bahaya dan komplikasi yang mungkin timbul jika jangkitan pundi kencing kucing tidak ditangani dengan cepat.


Memahami Jangkitan Pundi Kencing Kucing


Jangkitan pundi kencing kucing terjadi ketika bakteria memasuki pundi kencing, menyebabkan keradangan. Kucing yang terjangkit mungkin mengalami gejala seperti kesukaran membuang air kecil, kencing yang kerap, atau adanya darah dalam air kencing.


Jangkitan ini boleh terjadi akibat beberapa faktor seperti kebersihan yang tidak memadai, masalah kesehatan lain, atau sistem imun yang lemah. Penguasaan pengetahuan tentang jangkitan ini sangat penting bagi pemilik kucing agar dapat mengambil tindakan yang cepat dan tepat.


Close-up view of a cat drinking water from a bowl
Kucing yang sedang minum air dari mangkuk

Tanda-tanda Jangkitan Pundi Kencing Kucing


Sebagai pemilik kucing, mengenali tanda-tanda jangkitan pundi kencing sangat penting. Beberapa gejala yang perlu diperhatikan termasuk:


  • Kucing kencing dengan rasa sakit atau ketidakselesaan.

  • Kencing lebih kerap dari biasa, bahkan bisa terjadi setiap 30-60 minit.

  • Tanda ketidakselesaan saat menjelang waktu kencing.

  • Adanya darah atau air kencing yang keruh.


Jika anda melihat salah satu dari tanda-tanda ini, penting untuk segera mendapatkan bantuan dari dokter hewan. Penanganan awal dapat mengurangi risiko komplikasi yang lebih serius.


Komplikasi Jangkitan Pundi Kencing Kucing


Jangkitan pundi kencing kucing yang tidak diobati dapat menyebabkan beberapa komplikasi serius. Berikut adalah beberapa kemungkinan akibatnya:


1. Pembentukan Batu Karang


Salah satu komplikasi yang paling umum akibat jangkitan pundi kencing adalah pembentukan batu karang. Sekitar 10-15% kucing dengan UTI berisiko mengalami pembentukan batu karang. Batu-batu ini dapat menyekat saluran kencing, menyebabkan kesakitan yang parah dan masalah kesehatan yang lebih serius.


2. Jangkitan Ginjal


Bila jangkitan pundi kencing tidak ditangani, ia dapat menyebar ke ginjal. Jangkitan ginjal adalah kondisi serius yang dapat mengancam hidup, memerlukan rawatan medis yang intensif. Data menunjukkan bahwa sekitar 25% kucing dengan jangkitan saluran kencing dapat mengalami komplikasi ini jika tidak diobati.


3. Kegagalan Organ


Dalam kasus yang fatal, jangkitan yang berkepanjangan dapat menyebabkan kegagalan organ. Kucing yang mengalami kegagalan ginjal mungkin memerlukan rawatan yang berkelanjutan, difasilitasi dengan pemantauan ketat oleh dokter hewan.


High angle view of a cat resting on a soft bed
Kucing yang sedang berehat di atas katil lembut

Bahaya UTI Kucing


Bahaya dari UTI kucing tidak boleh dipandang remeh. Selain dari komplikasi di atas, jangkitan ini juga dapat menyebabkan:


  • Kesakitan yang berkepanjangan: Kucing yang suste mengalami jangkitan pundi kencing sering kali berhadapan dengan rasa sakit yang tidak nyaman, dan ini dapat mengganggu kualitas hidup mereka.

  • Perubahan tingkah laku: Kucing yang tidak sehat mungkin menunjukkan perubahan dalam perilaku, misalnya menjadi lebih agresif atau lebih pendiam. Melihat perilaku ini sangat penting sebagai sinyal untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

  • Kematian: Dalam kasus yang paling parah, UTI yang tidak ditangani dapat menyebabkan kematian. Riset menunjukkan bahwa sekitar 30% kucing yang mengalami komplikasi serius dari UTI dapat berisiko kehilangan nyawa jika tidak mendapatkan pengobatan tepat waktu.


Langkah Rawatan dan Pencegahan


Rawatan untuk jangkitan pundi kencing kucing biasanya melibatkan penggunaan antibiotik dan modifikasi diet. Dalam kasus yang lebih berada di ambang bahaya, pembedahan mungkin diperlukan untuk mengeluarkan batu karang atau mengatasi komplikasi lainnya.


Pencegahan adalah kunci untuk menghindari jangkitan pundi kencing. Beberapa langkah pencegahan yang efektif meliputi:


  1. Menjaga kebersihan area tempat tinggal kucing.

  2. Memastikan kucing mendapatkan air yang cukup, dengan target minimal 70-100 ml per kilogram berat badan per hari.

  3. Memberikan diet yang seimbang dan tepat sesuai dengan kebutuhan nutrisi kucing.


Eye-level view of a cat playing with a toy mouse
Kucing yang sedang bermain dengan mainan tikus


Komen


bottom of page